Dies Natalis ke-66 Universitas Tanjungpura: Memperkuat Sinergi dan Inovasi di Era Digital
Pontianak – Memperingati Dies Natalis ke-66, Universitas Tanjungpura (Untan) menggelar Rapat Terbuka Senat pada 20 Mei 2025 bertempat di Auditorium Untan. Tema yang diusung dalam peringatan tahun ini adalah “Merajut Harmoni, Mengukir Prestasi Unggul, Berdampak, dan Berkelanjutan dalam Membangun Negeri”.
Prof. Garuda Wiko mengatakan Tema ini dipilih untuk menguatkan komitmen Untan yang dalam perjalanan panjang tidak hanya berfokus pada pendidikan, tetapi juga berkomitmen memberikan dampak positif bagi masyarakat dan bangsa.
“Dies Natalis ke-66 Universitas Tanjungpura tahun ini akan menjadi momen untuk memperkuat dan memastikan konsistensi Untan bersama para mitra strategis yang menjadi pilar ekosistem keberlanjutan berbasis inovasi dan kolaborasi, ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Dies Natalis ke-66 menjadi momentum penguatan komitmen Untan dalam sinergi lintas sektoral dan inovasi, khususnya dalam menghadapi era transformasi digital dan kecerdasan buatan. “Transformasi digital bukan hanya tantangan, tetapi peluang strategis yang harus dimanfaatkan untuk memperkuat peran Untan sebagai motor kemajuan bangsa,” tegasnya.
Acara ini juga menampilkan orasi ilmiah dari Bapak Kemas Rahmat Saleh Wiharja, S.T., M.Eng., Ph.D. dari Telkom University dengan tema “Membangun Masa Depan Bersama melalui Sinergi Lintas Sektoral di Era Transformasi Digital dan Kecerdasan Buatan.” Orasi tersebut sejalan dengan langkah Untan yang proaktif dalam mengadopsi teknologi dan memperkuat kolaborasi akademik-industri.
Prof. Garuda Wiko juga menggarisbawahi kebijakan nasional “Diktisaintek Berdampak” dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, yang menjadi dasar bagi Untan untuk terus meningkatkan riset unggulan dan inovasi berbasis kebutuhan lokal. “Kami berkomitmen menghasilkan inovasi yang tidak hanya akademis, tetapi juga memberikan solusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Pada tahun 2024-2025, Untan mencatat kemajuan signifikan dalam berbagai aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi, termasuk peningkatan akreditasi program studi, peningkatan jumlah penelitian dan publikasi, serta pengabdian masyarakat. Jumlah mahasiswa terus bertambah dan kolaborasi dengan dunia usaha, industri, serta perguruan tinggi nasional dan internasional semakin diperkuat.
Rektor menutup pidatonya dengan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan yang mendukung perkembangan Untan. “Untan adalah rumah besar bersama untuk Indonesia cerdas dan sejahtera,” pungkas Prof. Garuda Wiko.
Rangkaian acara Dies Natalis ke-66 ini juga diwarnai dengan Penyerahan Hasil Penelitian kepada Gubernur Kalimantan Barat, Penyerahan Roadmap IT Masterplan dari Telkom Indonesia kepada Universitas Tanjungpura, peluncuran SDGs Untan, serta peluncuran logo Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (PPKPT) Untan.
