Dosen FMIPA Untan Ciptakan Aplikasi e-Layanan untuk Warga Parit Baru, Kubu Raya
Jum’at (01/04). Prodi Rekayasa Sistem Komputer (Resiskom) FMIPA Universitas Tanjungpura (Untan) berkolaborasi dengan Desa Parit Baru Kec. Sungai Raya Kab. Kuburaya telah melaunching aplikasi e-layanan dalam bentuk mesin anjungan surat yang dapat digunakan oleh warga desa parit baru secara self service tanpa harus antri di kantor desa.
Acara launching e-layanan tersebut dibuka oleh Kades Parit Baru, Musa, S.Hi dan dihadiri oleh BPS Prov. Kalbar, Kepala BPS Kubu Raya, Kadis PMD Kubu Raya, Sekdis Kominfo Kubu Raya dan Camat Sungai Raya dan pendamping desa serta jajaran perangkat dan warga desa parit baru. Masyarakat Desa Parit Baru, kini bisa dengan mudah dan cepat mengurus administrasi, seperti penerbitan surat keterangan usaha (SKU), surat perkawinan, surat keterangan tidak mampu, surat kematian, surat rekomendasi kependudukan dan administrasi lainnya.
Mesin anjungan surat mandiri ini merupakan hasil riset kolaborasi antara Dosen Prodi Resiskom, Ikhwan Ruslianto, M.Cs (Ketua Prodi) dan Uray Ristian, M.Kom dan beberapa mahasiswa dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Smart Village Tanjungpura dan mahasiswa yang sedang melaksanakan tugas akhir. Inovasi yang dilakukan yaitu menyediakan aplikasi e-layanan surat pada mesin anjungan surat mandiri dengan menggunakan pembacaan dan penyimpanan data menggunakan KTP-elektronik, sehingga masyarakat Desa Parit Baru cukup datang ke Kantor Desa dengan membawa KTP, kemudian menempelkan KTP di alat perekam KTP untuk bisa masuk ke menu layanan ATM Surat.

Selain itu, prodi Resiskom juga membantu desa parit baru dalam mengembangkan aplikasi berbasis KTP Elektronik untuk menemukan lokasi rumah dan data detail terkait warga desa parit baru, sehingga apabila ada KTP warga desa parit baru yang hilang, warga dapat menyerahkan KTP tersebut ke kantor desa, kemudian cukup menempelkan KTP, maka dapat diketahui lokasi rumah dan nomor HP dari warga desa parit baru tersebut, sehingga perangkat desa dapat dengan mudah mengembalikan KTP warga kepada pemiliknya. Hal ini juga menjawab tantangan dan solusi dari BPS Kalbar dan Kuburaya dalam program yang dicanangkan oleh BPS yaitu desa Cantik (Desa Cinta Stastik).
Saat ini aplikasi e-layanan yang dibangun masih berbasis web-apps, akan tetapi ditahun ini juga akan dikembangkan aplikasinya berbasis mobile-apps. diharapkan kolaborasi ini merupakan langkah awal Universitas Tanjungpura dalam mewujudkan program Smart Village Tanjungpura sehingga menjadi desa binaan Untan yang dapat mewujudkan Smart Society, Smart Economy dan Smart Governance.
[learn_press_profile]