Edukasi Masyarakat Tentang Stunting, LANTAMAL XII Pontianak Kolaborasi Bersama Peserta KKN Kebangsaan Lakukan Sosialisasi di Desa Pulau Lemukutan
Desa Pulau Lemukutan – Lantamal XII Tanjungpura berkolaborasi bersama peserta KKN Kebangsaan 2023 melakukan sosialisasi terkait Stunting kepada masyarakat desa Pulau Lemukutan, kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang pada hari Kamis, 16 Agustus 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di depan Home Stay Daffa dan dihadiri oleh puluhan masyarakat desa tersebut. Letkol Marinir Ismail Rambe selaku Paban Komsos Spotmar Lantamal XII Pontianak mengatakan, pihaknya melaksanakan program ini karena Stunting sudah menjadi isu nasional dan perlu diprioritaskan programnya.
“Karena Stunting ini sudah merupakan program nasional dan Kepala Staf Angkatan Laut merupakan Bapak Asuh Stunting Nasional, di Kalbar Komandan Lantamal XII Pontianak sebagai Bapak Asuh Stunting Kalbar,” ucapnya.
Ia menambahkan, sosialiasi ke masyarakat terkait Stunting juga merupakan bagian dari prirotas program kerja instansinya, karena ada beberapa kluster dalam program Kampung Bahari Nusantara. Beberapa fokusnya yaitu pendidikan, ekonomi, pertahanan, dan Kesehatan. “Jadi untuk masyarakat pesisir kami berusaha untuk lakukan sosialisasi sehingga jika ada indikasi kita segera ambil tindakan lebih baik kedepan,” jelasnya.
Sosialisasi Stunting sendiri berjalan dengan lancar dan disambut dengan antusias warga. Hal ini dibuktikan dengan kehadiran sekitar 60 orang masyarakat dari desa Pulau Lemukutan. Terdapat sekitar 16 orang Ibu Hamil dan puluhan Balita, dengan hasil sosialisasi dan pengecekan awal ditemukan bahwa setidaknya ada 11 balita yang terindikasi Stunting. “Nanti akan kita berikan ini ke Dinas terkait. Kita sudah bermitra dengan BKKBN juga, jika nanti ada tindak lanjutnya kami akan kembali lagi kesini. Mungkin tidak hanya disini, tetapi juga di pulau Bekabung, desa Karimunting,” ujarnya.
Dilain sisi, Titi Mariana selaku salah satu peserta KKN Kebangsaan Tahun 2023 mengaku kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Mahasiswi yang berasal dari Universitas Kapuas Sintang ini menjelaskan bahwa masyarakat jadi mengetahui dan mengenal permasalahan Stunting. “Manfaat dari program ini mereka jadi tahu hal-hal yang tidak mereka ketahui, seperti Stunting ini. Karena pematerinya yaitu dokter Jimmy yang merupakan dokter dari Lantamal XII Pontianak dan pemateri lainnya yaitu mahasiswa IAIN Pontianak yang memiliki latar belakang keilmuan Psikologi,” ungkap mahasiswi Program Studi Administrasi Publik tersebut.
Titi berharap program-program sosial bisa terus dilaksanakan secara berkala di desa ini. Mengingat akses menuju pulau terluar di provinsi Kalimantan Barat ini cukup jauh dari pulau utama. “Program yang kiranya dibutuhkan masyarakat yaitu cek kesehatan, karena dari program tadi banyak yang ikut. Saya berharap masyarakat bisa lebih sehat kedepannya,” tegasnya. Ismail Rambe menambahkan, pihaknya turut mengapresiasi pihak Universitas Tanjungpura selaku pelaksana KKN Kebangsaan Tahun 2023. Dirinya berharap kerja sama yang sudah terjalin dengan baik antara pihak Untan dan instansinya bisa terus berlanjut. Terlebih, berbagai program-program yang sudah berjalan sebelumnya terlaksana dengan baik. “Saya mengucapkan terima kasih kepada untan yang sudah sering bekerja sama dengan kami. Semoga kedepan kerja sama ini tetap berlajut. Untuk sama-sama mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian ke Masyarakat,” tutupnya
