
Kunjungan Duta HIV & AIDS Kalimantan Barat ke Laboratorium Pramita dan Laboratorium Prodia Dalam Rangka Menjalin Kolaborasi Upaya Pencegahan dan Penanggulangan HIV & AIDS
Sebagai bagian dari upaya peningkatan kesadaran dan penguatan jejaring layanan kesehatan terkait pencegahan serta penanggulangan HIV & AIDS di Provinsi Kalimantan Barat, Duta HIV & AIDS Kalbar melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berupa kunjungan jejaring kemitraan ke Laboratorium Pramita Pontianak dan Laboratorium Prodia Pontianak.
Menurut Kepala Klinik dr. Eka Ardiani Putri, M.Mkes, MH, Kegiatan ini bertujuan untuk membuka ruang kolaborasi antara program Duta HIV & AIDS Kalbar dengan fasilitas layanan laboratorium dalam mendukung akses pemeriksaan HIV dan Infeksi Menular Seksual (IMS) secara lebih luas, berkualitas, dan berkesinambungan bagi masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut, para Duta HIV & AIDS Kalbar mendapatkan penjelasan mengenai profil layanan laboratorium, termasuk prosedur pemeriksaan HIV, viral load, CD4, serta skrining IMS lainnya. Selain itu, dibahas pula potensi kolaborasi meliputi:
– Dukungan edukasi publik mengenai pentingnya deteksi dini HIV
– Kemudahan rujukan skrining HIV untuk masyarakat berisiko
– Pelaksanaan kampanye kesehatan bersama di momen-momen tertentu
– Penguatan literasi kesehatan terkait stigma dan diskriminasi ODHA
Kegiatan ini juga di dampingi langsung oleh Ketua Panitia Roesmiyanti Pratiwi, S.kep, Ns, MPH dalam suasana penuh kehangatan dan antusiasme. Pihak Laboratorium Pramita dan Laboratorium Prodia menyambut baik inisiatif ini dan menyampaikan kesiapan untuk memperkuat sinergi dalam mendorong masyarakat agar tidak ragu melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, khususnya terkait HIV & AIDS.
Melalui kunjungan ini, Duta HIV & AIDS Kalbar menunjukkan komitmennya untuk terus bergerak aktif mengedukasi masyarakat dan memperkuat jejaring layanan sebagai fondasi penting dalam menurunkan penularan HIV, mempercepat akses pengobatan, serta mengurangi stigma terhadap Orang dengan HIV & AIDS (ODHA).
Diharapkan, kerja sama ini menjadi langkah nyata dalam mendukung upaya pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan target Three Zeros:
0 Infeksi baru HIV – 0 Kematian terkait AIDS – 0 Stigma dan Diskriminasi.
Kunjungan Duta HIV & AIDS Kalimantan Barat ke Laboratorium Pramita dan Laboratorium Prodia
Dalam Rangka Menjalin Kolaborasi Upaya Pencegahan dan Penanggulangan HIV & AIDS
Sebagai bagian dari upaya peningkatan kesadaran dan penguatan jejaring layanan kesehatan terkait pencegahan serta penanggulangan HIV & AIDS di Provinsi Kalimantan Barat, Duta HIV & AIDS Kalbar melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berupa kunjungan jejaring kemitraan ke Laboratorium Pramita Pontianak dan Laboratorium Prodia Pontianak.
Kegiatan ini bertujuan untuk membuka ruang kolaborasi antara program Duta HIV & AIDS Kalbar dengan fasilitas layanan laboratorium dalam mendukung akses pemeriksaan HIV dan Infeksi Menular Seksual (IMS) secara lebih luas, berkualitas, dan berkesinambungan bagi masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut, para Duta HIV & AIDS Kalbar mendapatkan penjelasan mengenai profil layanan laboratorium, termasuk prosedur pemeriksaan HIV, viral load, CD4, serta skrining IMS lainnya. Selain itu, dibahas pula potensi kolaborasi meliputi:
– Dukungan edukasi publik mengenai pentingnya deteksi dini HIV
– Kemudahan rujukan skrining HIV untuk masyarakat berisiko
– Pelaksanaan kampanye kesehatan bersama di momen-momen tertentu
– Penguatan literasi kesehatan terkait stigma dan diskriminasi ODHA
Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan antusiasme. Pihak Laboratorium Pramita dan Laboratorium Prodia menyambut baik inisiatif ini dan menyampaikan kesiapan untuk memperkuat sinergi dalam mendorong masyarakat agar tidak ragu melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, khususnya terkait HIV & AIDS.
Melalui kunjungan ini, Duta HIV & AIDS Kalbar menunjukkan komitmennya untuk terus bergerak aktif mengedukasi masyarakat dan memperkuat jejaring layanan sebagai fondasi penting dalam menurunkan penularan HIV, mempercepat akses pengobatan, serta mengurangi stigma terhadap Orang dengan HIV & AIDS (ODHA).
Diharapkan, kerja sama ini menjadi langkah nyata dalam mendukung upaya pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan target Three Zeros:
0 Infeksi baru HIV – 0 Kematian terkait AIDS – 0 Stigma dan Diskriminasi.



