
PPIIBT UNTAN Diseminasi Hasil Penelitian dan Inovasi dalam kegiatan Inovator Forum bertema Validation And Valuation Of Tanjungpura University innovation Research
Pusat Pengembangan Inovasi dan Inkubator Bisnis Teknologi Universitas Tanjungpura (PPIIBT UNTAN) melakukan Diseminasi Hasil Penelitian dan Inovasi dalam kegiatan Inovator Conference/Forum bertema “ Validation And Valuation Of Tanjungpura University innovation Research”, yang diadakan Hotel Ibis Pontianak City Center, pada Selasa (7/11/2023)
Upaya penting dalam mengoptimalkan hasil-hasil penelitian dan inovasi yang dihasilkan oleh Universitas Tanjungpura. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa semua penelitian dan inovasi yang dihasilkan di universitas tersebut memiliki kualitas yang tinggi dan dapat memberikan manfaat yang signifikan, baik dalam konteks akademik maupun praktis.
Ketua PPIIBT UNTAN Kiki Prio Utomo, S.T., M.Sc menyampaikan ini mejadi pertemuan antara Inventor dan investor pada diseminasi penelitian dan inovasi yang digelar pada forum innovators.
Sementara itu Ketua LPPM UNTAN, Dr.-Ing. Ir. Eka Priadi, MT menyampaikan penelitian yang telah masuk DIPA penelitian UNTAN bisa dimanfaatkan seluasnya kepada pihak industri dan masyarakat.

Mewakili Rektor UNTAN, Dr. Sy. Hasyim Azizurrahman, S.H., M.Hum, Wakil Rektor Bidang akademik UNTAN membuka kegiatan Inovator Conference/Forum ini karena UNTAN, dirinya mengatakan kegiatan ini sangat mendukung UNTAN yang menargetkan berubah status menjadi Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTN-BH).
Narasumber pada kegiatan itu yaitu, Prof. Dr. Eng. Agus Purwanto, S.T., M.T., Guru Besar yang berasal dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta dan saat ini merupakan ketua PUI Baterai Lithium UNS. Prof. Agus telah memenangkan Indonesia Toray Science Foundation (ITSF) Science and Technology Award di tahun 2020 atas keberhasilan risetnya dalam mensintesis bahan berbasis nickel cobalt aluminium oxide (NCA) dan lithium titanat (LTO) sebagai bahan utama pembuatan baterai lithium.

Dalam tahap validasi, sebuah tim ahli yang terdiri dari pakar di berbagai bidang ilmu akan melakukan tinjauan mendalam terhadap semua aspek penelitian dan inovasi yang diajukan. Tim ini akan mengevaluasi metodologi yang digunakan, validitas data, serta kualitas analisis yang dilakukan. Validasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap penelitian telah dilakukan dengan standar etika yang tinggi, data yang digunakan dapat dipertanggungjawabkan, dan hasilnya memiliki keandalan yang tinggi. Validasi juga bertujuan untuk memastikan bahwa setiap penelitian sesuai dengan norma-norma ilmiah yang berlaku.

Selanjutnya, tahap valuasi menilai potensi nilai ekonomi dan dampak sosial dari hasil penelitian dan inovasi tersebut. Ini mencakup penilaian terhadap potensi bisnis, peluang komersialisasi, serta manfaatnya bagi masyarakat dan industri. Hasil valuasi ini akan membantu universitas dalam mengidentifikasi peluang untuk mengembangkan dan mengimplementasikan hasil-hasil tersebut dalam skala yang lebih luas. Hal ini dapat melibatkan kemitraan dengan industri, penciptaan startup, atau pengintegrasian hasil penelitian dalam program-program akademik dan kebijakan universitas.