Rektor Untan Hadiri Seminar Daring JICC Jepang tentang PLTN
PONTIANAK – Rektor Universitas Tanjungpura, Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si., membuka Seminar tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan dan Pemahaman Publik terhadap PLTN. Kegiatan yang diselenggarakan hari ini, Rabu, 9 Februari 2022, merupakan kegiatan keempat dari JICC Nuclear Power Plant Seminar yang diselenggarakan bekerja sama dengan JAIF International Cooperation Center (JICC) Jepang.
Rektor Untan menilai bahwa aspek pengetahuan yang akan dibahas dalam seminar ini sangat penting untuk dipahami sekaligus untuk melengkapi informasi dan pengetahuan yang sudah dibahas melalui ketiga seminar sebelumnya.
“Terkait adanya rencana pembangunan PLTN di Kalimantan Barat, masih banyak yang perlu diketahui dan diklarifikasi terkait bagaimana dampak lingkungan dari pembangunan PLTN yang masih menimbulkan banyak pertanyaan dan kekhawatiran dikarenakan masih minimnya pengetahuan publik terkait PLTN”, ujar Prof. Garuda Wiko.
Rektor juga menyinggung tentang perhatian pemerintah pusat yang menunjukkan dukungan untuk merencanakan pembangunan PLTN di Kalimantan Barat. Hal tersebut dapat dilihat dari Kebijakan pemerintah dimana pada periode Rencana Strategis (Renstra) Nasional 2020-2024, yang juga merupakan tahapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah ke IV Pemerintah telah mencanangkan program Prioritas Riset Nasional (PRN), salah satu program Prioritas Riset Nasional PRN, yaitu studi kelayakan PLTN difokuskan di wilayah Propinsi Kalimantan Barat.
Hadir dalam kegiatan ini, perwakilan dari JICC Jepang, Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, SE., MM., Dekan Fakultas Teknik Untan, Dr. rer. nat. Ir. RM. Rustamaji, MT., Dekan MIPA Untan, Dr. Gusrizal, M.Si., Dekan FEB Untan, Dr. Barkah, S.E., M.Si., Perwakilan Bappeda Provinsi Kalbar, Perwakilan Bidang ESDM Provinsi, Perwakilan BRIN BATAN,Perwakilan Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Perwakilan Dinas PUPR.
Rektor menyampaikan harapan, agar kegiatan yang telah digelar keempat kalinya ini, akan memberikan kontribusi berharga dalam mendukung rencana pembangunan PLTN di Kalimantan Barat. (as)


[learn_press_profile]