
Untan Kukuhkan 11 Guru Besar
Universitas Tanjungpura (Untan) mengukuhkan 11 guru besar yang berlangsung di Gedung Auditorium Untan, Kamis (08/12/2022). Ini adalah kali pertama Untan secara langsung mengukuhkan 11 guru besar dalam satu waktu. Dengan dikukuhkannya 11 Guru Besar Untan memiliki 29 Guru Besar.
Dalam kata sambutannya, Rektor Untan, Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si. berharap jumlah Guru Besar dapat terus bertambah kedepannya. “Pertambahan ini sangat potensial, karena saat ini terdapat 257 Dosen dengan Jabatan Lektor Kepala yang berarti selangkah lagi akan mencapai Jabatan Guru Besar,” ujarnya.
Prof Garuda mengatakan dunia saat ini berhadapan dengan tantangan-tantangan nyata di bidang kesehatan, mega risiko global karena perubahan iklim, transisi menuju energi baru terbarukan dan krisis pangan yang membutuhkan solusi cepat.
“Untuk itu tentunya kita berharap para Guru Besar yang kita banggakan pada hari ini dapat menjadi Guru Besar masa depan, yang akan pengawal transformasi kompetensi dari ranah initial state menuju pada kapabelitas berbasis growth mindset yang menjadi ciri Pendidikan di abad ke 21,” pungkasnya.
11 Guru Besar yang dikukuhkan yaitu:
1. Prof. Dr. Ir, Gusti Hardiansyah, M.Sc.QAM, Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Manajemen Hutan. Judul Orasi Ilmiah: Memperkuat Yurisdiksi Program Aksi Mitigasi Perubahan Iklim Berbasis Sosial Budaya, Ekonomi, dan Lingkungan Komunitas: Kontribusi Indonesia untuk Dunia.
2. Prof. Dr. Tomo, M.Pd, Guru Besar dalam bidang Bidang Ilmu Pendidikan Fisika. Judul Orasi Ilmiah: “Mempelajari Sains, Mengimani Sang Pencipta: Menyisipkan Nilai-Nilai Religius dalam Pembelajaran Sains.”
3. Prof. Dr. Ing Seno Panjaitan, S.T., M.T., Guru Besar dalam Bidang Ilmu Teknik Kendali (Instrumentasi dan Kontrol). Judul Orasi Ilmiah: “Peran Bidang Ilmu Teknik Kendali Sebagai Bagian Vital Dalam Menghadapi Revolusi Industri Dan Transisi Energi Bersih.”
4. Prof. Dr. Hj. Jamaliah, S.E., M.Si., Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Ekonomi, Bidang Ilmu Kendali dan Kestabilan Transmisi Daya Listrik. Judul Orasi Ilmiah: “Pengentasan Kemiskinan Di Kalimantan Barat Melalui Pendekatan Human Capital.”
5. Prof. Dr. H.A. Oramahi, S.T.P., MP., Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman (Perlindungan Hutan). Judul Orasi Ilmiah: “Peran Fitopatologi Dalam Pengendalian Hayati Penyakit Tanaman Yang Ramah Lingkungan.”
6. Prof. Dr. Eng Rudi Kurnianto, S.T., Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Teknik Elektro. Judul Orasi Ilmiah: “Karakterisasi Pemohonan Listrik Pada Bahan Isolasi Polymer.”
7. Prof. Dr. Henny Herawati, S.T., M.T., Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Teknik Sipil. Judul Orasi Ilmiah: “Sinergitas Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu Yang Adaptif Untuk Pembangunan Berkelanjutan.”
8. Prof. Dr. Ruqiyah Ganda Putri Panjaitan, S.Si., M.Si, Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Biologi dan Bioteknologi Umum. Judul Orasi Ilmiah: “Pemanfaatan Tumbuhan Bagi Kesehatan Oleh Masyarakat Di Kalimantan Barat.”
9. Prof. Dr. Martono., M.Pd, Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Judul Orasi Ilmiah: “Berpikir Kritis Dan Kreatif Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Untuk Mewujudkan Peserta Didik Berintegritas.”
10. Prof. Dr. Hj. Sri Haryaningsih, M.Si. Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Administrasi Publik. Judul Orasi Ilmiah: “Analisa Model Kebijakan Perdagangan Pos Lintas Batas Di Perbatasan Kecamatan Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang.”
11. Prof. Hj. Risa Nofiani, S.Si., M.Si., Ph.D. Guru Besar Dalam Bidang Ilmu Kimia. Judul Orasi Ilmiah: “Penemuan Senyawa Bioaktif Baru Dalam Era Omik.”
[learn_press_profile]